Cirebon, Juli 2025 – Dalam rangka mendorong peningkatan kualitas publikasi ilmiah, Program Studi Tadris Bahasa Inggris, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, secara resmi meluncurkan jurnal ilmiah, Language Education and Scholarship (LENS). Langkah ini menjadi tonggak penting bagi program studi dalam membangun budaya literasi akademik yang berkelanjutan serta membuka ruang kolaboratif bagi para dosen dan mahasiswa untuk mempublikasikan karya ilmiah mereka secara berkala.
Kehadiran Jurnal LENS tidak hanya menjadi simbol eksistensi Prodi Tadris Bahasa Inggris dalam ranah publikasi ilmiah, tetapi juga sebagai upaya untuk menjawab kebutuhan akan media diseminasi ilmiah yang kredibel, terbuka, dan inklusif. Jurnal ini diharapkan mampu menjadi sarana strategis untuk menyalurkan hasil-hasil penelitian, gagasan, maupun kajian kritis yang berkaitan dengan bidang pendidikan bahasa Inggris, baik dari kalangan internal kampus maupun kontributor dari institusi lain di seluruh Indonesia.
Rapat internal tim pengelola jurnal yang diselenggarakan, menghasilkan berbagai keputusan penting yang menjadi dasar dalam menyusun langkah awal pengelolaan Jurnal LENS. Mulai dari pembentukan struktur tim yang solid, penentuan peran dan tugas masing-masing anggota, hingga penyusunan rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang yang akan dijalankan secara sistematis dan terukur. Tim pengelola yang terbentuk akan bertanggung jawab dalam seluruh rangkaian proses penerbitan, mencakup komunikasi aktif dengan para penulis, pelaksanaan proses review secara objektif, hingga penyuntingan dan pengemasan akhir artikel yang akan diterbitkan.
Sebagai bentuk komitmen terhadap keberlanjutan dan tata kelola yang baik, tim jurnal juga telah merancang kebijakan jangka panjang yang mencakup pengarsipan seluruh dokumen editorial, proses legalisasi jurnal agar memenuhi standar akreditasi nasional, serta penetapan masa kerja tim selama lima tahun ke depan. Hal ini dilakukan untuk menjamin kesinambungan pengelolaan jurnal, sekaligus memberikan landasan hukum dan kelembagaan yang kuat dalam pengembangannya di masa depan.
Dari sisi penerbitan, Jurnal LENS dijadwalkan untuk terbit sebanyak tiga kali dalam satu tahun. Frekuensi ini dipilih sebagai bentuk komitmen terhadap kualitas dan konsistensi, sekaligus memberikan ruang yang memadai bagi dosen, mahasiswa, dan peneliti eksternal untuk berkontribusi melalui artikel ilmiah yang relevan dengan fokus jurnal. Selain itu, sistem peer-review yang diterapkan akan mengikuti prosedur ketat, di mana setiap naskah akan melalui penelaahan berlapis sebelum diterbitkan secara daring.
Dengan peluncuran Jurnal LENS ini, Program Studi Tadris Bahasa Inggris menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan ekosistem akademik yang produktif, kritis, dan adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Diharapkan, kehadiran jurnal ini tidak hanya menjadi medium untuk menyebarluaskan hasil penelitian dan kajian ilmiah, tetapi juga mampu mendorong terciptanya budaya akademik yang kuat dan kolaboratif di tingkat nasional.