REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN
Pada hari Minggu tepatnya tanggal 8 September 2019, sebuah organisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris IAIN SYEKH NURJATI CIREBON, yang menamakan dirinya English Department Students Assosiation (EDSA) mengadakan kegiatan Pengenalan Jurusan Tadris Bahasa Inggris yang mana acara tersebut bertemakan“Creating And Amazing and New Delightful Day (CANDY)”
Acara tersebut dimulai pada pukul 08.00 dengan agenda pertama yaitu opening ceremony. Opening ceremony diikuti oleh seluruh peserta dan panitia selain itu agenda pertama ini dihadiri oleh Sekertaris jurusanTadris Bahasa Inggris dan SEMA. Acara ini dipandu oleh dua orang MC yaitu saudari Tania Merliana dan saudara Muhammad Fattah Aliandro yang diawali dengan membaca basmallah. Kemudian disusul dengan pembacaan ayat suci al-qur’an yang dilantunkan oleh saudari Annisa Mutiara Hati. Setelah itua cara dilanjut dengan menyanyikan lagu wajib Nasional Indonesia Raya, Mars FITK dan Mars EDSA yang dinyanyikan oleh panitia dan seluruh peserta dengan saudari Dian Nurlatifah sebagai kondaktur.
Acara dilanjutkan dengan prakata panitia yang disampaikan oleh saudara Maftuh Musyadad Syirodj Arrusy selaku Ketua Pelaksana. Kemudian Sambutan-sambutan, yang pertama disampaikan oleh saudara Muhammad Alwanselaku Ketua Umum EDSA. Sambutan kedua disampaikan oleh saudara Bagaskara Nurrohmansyah selaku Anggota DEMA FITK. Sambutan ketiga disampaikan oleh Ketua jurusan Tadris Bahasa Inggris Bapak Dr. H. Tedi Rohadi, M.Pd
Prakata panitia disampaikan oleh saudara Maftuh selaku ketua pelaksana, beliau menyampaikan terimakasih kepada semua undangan dan peserta yang telah hadir serta menyampaikan tujuan dari diadakannya acara ini, tidak ketinggalan pula beliau mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kelancaran terhadap acara CANDY ini.
Kemudian sambutan pertama disampaikan oleh Ketua Umum EDSA yaitu Muhammad Alwan, dalam sambutannya beliau menyampaikan pengenalan singkat mengenai EDSA serta memberikan sedikit motivasi untuk membangkitkan semngat mahasiswa dan mahasiswi baru Tadris Bahasa Inggris untuk selalu mengembangkan kreativitasnya.
Selanjutnya, sambutan ketiga disampaikan oleh saudara Bagaskara Nurrohmansyah selaku anggota DEMA FITK, beliau menyampaikan terima kasih atas undangannya dan mengajak seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan sampai akhir acara dengan penuh semangat.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Ketua jurusan yaitu Bapak Dr. H. Tedi Rohadi, M.Pd, beliau menyampaikan rasa terima kasih atas acara yang telah dibuat mengenai pengenalan singkat jurusan yang sangat luar biasa. selain memberikan sambutan beliau juga membuka acara Creating An Amazing and New Delightful Day (CANDY) dengan membaca basmalah bersama. Agenda acara atau opening ceremony diakhiri dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh saudara Fahmi Al-Fiqri.
Pembukaan acara dipandu oleh dua orang MC yaitu saudari Arinal haque dan saudara Rusnali Rasid.Agenda Selanjutnya adalah materi yang disampaikan oleh Bapak Hendy Hidayat, M.Pd pada pukul 09.00-10.00 WIB yang ditemani oleh saudari Saepah selaku moderator.BapakHendymenyampaikanbeberapahalmengenai proses keakademikan yang terdapat di jurusan Tadris Bahasa Inggris dan membahas beberapa komunitas, alumnus TBI yang keluar negeri, pentingnya bahasa Inggris di era milenial.
Agenda selanjutnya yaitu pengenalan komunitas-komunitas yang terdapat di jurusanTadris Bahasa Inggris. Dengan menampilkan video yang dibikin oleh setiap komunitas yang berdurasi 2 menit. Berikut nama-nama komunitas yang ada di Tadris Bahasa Inggris : ODD, Melodic Angel, Art Club, Srikandi Adwitya, Redline Futsal, CAIL, EL-Barokah, SNEDC dan Sejati, CLIC, Qatalis, Translation, ALTI, SEE, Conversation, Vlog and Blog dan Blue Fire. Setelah itu dilanjut pengenalan divisi-divisi yang ada di EDSA yaitu PR, IT,FOC, EP, PD dan BPH.Setelah selesai pengenalan divisi, peserta dan panitia melaksanakan ISHOMA.
Kemudian beranjakmenujuke agenda selanjutnya pada pukul 13.00 yaitu showing creativity yang akanditampilkanolehmasing-masing kelompok. Peserta diberi waktu sekitar 7 menit untuk tampil, penampilan mereka beragam mulai dari Modern Dance, TariTradisional, Acapella, Kabaret dan Pantomim. Semua peserta tampak antusias terbukti dari ramainya acara showing talent ini. Setelah itu peserta melakukan photo boot denganmenggunakanproperti.Keseruan pun terjadi ketika mereka mengatur pose menarik dan enggel yang tepat, peserta yang mengantre giliran pun mulai meributkan konsep photo yang akan mereka lakukan
Acara ini dipenuhi dengan senyuman dan kebahagiaan yang dapat terlihat dari setiap hasil jepretan kamera panitia.
Pada pukul 14.45 yaitu pengumuman pemenang dan pembagian hadiah. Para juri sibuk berdiskusi menentukan siapa pemenang dalam setiap kategori yang diperlombakan. Persaingan ketat tidak dapat dihindarkan namun akhirnya didapatkan pemenang dengan beberapa kategori diantaranya kategori penambilan terbaik (1,2,3), kategore yel-yel terbaik dan kategori mentor terepik. Sambil menunggu hasil diskusi dari juri panitia melalukan ice breaking yaitu nari flashmoob. Kemudian panitia memberikan waktu 15 menit untuk sholat ashar dan Setelah hasil sudah dikeluarkan juri lalu pemenang demi pemenang diumuman dan diberi bingkisan sebagai apresiasi telah memberikan yang terbaik selama acara berlangsung. Karena waktu sudah menunjukkan pukul 17.00 maka panitia segera menghentikan semua aktifitas dan bersiap untuk acara penutupan. Acara CANDY ditutup dengan bacaan hamdalah, ucapan rasa syukur yang patut dipanjatkan atas terselenggaranya acara ini.
Acara ini diharapkan dapat memberikan tambahan wawasan bagi mahasiswa baru dan pengenalan EDSA serta menyisakan kenangan kecil yang mungkin dapat menjadi hal tak terlupakan bagi para panitia, mau pun para peserta acara ini. Acara CANDY ini berjalan lancar seperti yang diharapkan namun kesuksesannya tidak luput dari kekurangan. CANDYmemang proker pertama yang dilaksanakan oleh pengurus EDSA divisi Forming Of Cadre periode 2019-2020 sehingga panitia sangat bersemangat mensukseskan acara ini, namun karena ini acara pertama pula sehingga kekompakkan antara tiap panitia dirasa kurang. Ini terbukti dari kurangnya koordinasi dalam setiap agenda-agenda dalam acara, seperti tidak adanya kontribusi lebih terhadap dekorasi sehingga ditengah acara sebagian panitia masih sibuk dengan dekorasi, pemateri yang melebihi batas waktu yang ditentukan karena moderator kurang bisa memenag waktu dengan baik, juga ketidak tepatan waktu acara dimulai dengan waktu yang sudah ditentukan sebelumnya karena kurangnya koordinasi.
